-Assalamualaikum sob-
2. VLAN TRUNK
Pada materi VLAN ACCESS sudah saya jelaskan bahwa perangkat akan terhubung jika masih dalam 1 vlan id , dan juga pada 1 interface switch hanya dapat menampung 1 vlan saja. VLAN Trunk digunakan untuk membawa banyak vlan pada 1 interface switch.Jika pada VLAN ACCESS sebagian besar digunakan untuk menghubungkan end device (komputer), VLAN TRUNK digunakan untuk menghubungkan vlan antar switch atau antar router.
Pertama buat vlan pada masing masing switch ,
switch0 :
switch0
Pada topologi diatas, untuk menghubungkan antar perangkat yang vlan id sama tetapi berbeda switch harus menggunakan VLAN TRUNK, vlan trunk akan dipasang di link atau kabel yang menghubungkan switch 1 dengan switch 2 .
Sehingga pada link antara SW1 > SW2 akan membawa 2 vlan, yaitu vlan 10 dan vlan 11. Untuk mempraktekkannya, buat topologi seperti diatas kemudian tentukan ip address tiap perangkat nya pada packet tracer seperti gambar dibawah ini .
switch0 :
Switch#conf tEnter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.Switch(config)#vlan 10Switch(config-vlan)#name STAFFSwitch(config-vlan)#exSwitch(config)#vlan 11Switch(config-vlan)#name ManagmenSwitch(config-vlan)#exSwitch(config)#
switch1 :
Switch#conf tEnter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.Switch(config)#vlan 10Switch(config-vlan)#name STAFFSwitch(config-vlan)#exSwitch(config)#vlan 11Switch(config-vlan)#name ManagmenSwitch(config-vlan)#exSwitch(config)#Jika vlan sudah dibuat di switch0 dan switch1, selanjutnya sob sob konfigurasi VLAN ACCESS pada interfaces yang mengarah ke end device(Komputer).
switch0
PC0 = int fa0/1 >> VLAN 10
PC2 = int fa0/2 >> VLAN 11
switch1
switch0 :
switch0 :
switch1 :
switch0 :
PC1 = int fa0/1 >> VLAN 10Masuk switch0 dan konfigurasi VLAN ACCESS seusai susunan diatas :
PC3 = int fa0/2 >> VLAN 11
Switch>enSwitch#conf tEnter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.Switch(config)#Switch(config)#int f0/1Switch(config-if)#switchport mode accessSwitch(config-if)#switchport access vlan 10Switch(config-if)#exSwitch(config)#int f0/2Switch(config-if)#switchport mode accessSwitch(config-if)#switchport access vlan 11Switch(config-if)#exSwitch(config)#Kemudian masuk ke switch1 dan konfigurasi VLAN ACCESS seusai susunan diatas :
Switch(config)#int f0/1Switch(config-if)#switchport mode accessSwitch(config-if)#switchport access vlan 10Switch(config-if)#exSwitch(config)#int f0/2Switch(config-if)#switchport mode accessKemudian cek tabel vlan pada tiap tiap switch untuk mengecek konfigurasi vlan yang sudah dilakukan tadi :
Switch(config-if)#switchport access vlan 11Switch(config-if)#exSwitch(config)#
switch0 :
Switch(config)#do show vlan briefswitch1 :
VLAN Name Status Ports---- -------------------------------- --------- -------------------------------1 default active Fa0/3, Fa0/4, Fa0/5, Fa0/6 Fa0/7, Fa0/8, Fa0/9, Fa0/10 Fa0/11, Fa0/12, Fa0/13, Fa0/14 Fa0/15, Fa0/16, Fa0/17, Fa0/18 Fa0/19, Fa0/20, Fa0/21, Fa0/22 Fa0/23, Fa0/24, Gig0/1, Gig0/210 STAFF active Fa0/111 Managmen active Fa0/21002 fddi-default active
1003 token-ring-default active
1004 fddinet-default active
1005 trnet-default active
Switch(config)#
Switch(config)#do show vlan briefSesuai dengan hasil diatas, berarti konfigurasi vlan ktia sudah sesuai dengan yang sob sob harapkan. Selanjutnya, untuk menghubungkan vlan pada kedua switch, konfigurasi VLAN TRUNK pada interface yang menghubungkan switch0 dan switch1 :
VLAN Name Status Ports---- -------------------------------- --------- -------------------------------1 default active Fa0/3, Fa0/4, Fa0/5, Fa0/6 Fa0/7, Fa0/8, Fa0/9, Fa0/10 Fa0/11, Fa0/12, Fa0/13, Fa0/14 Fa0/15, Fa0/16, Fa0/17, Fa0/18 Fa0/19, Fa0/20, Fa0/21, Fa0/22 Fa0/23, Fa0/24, Gig0/1, Gig0/210 STAFF active Fa0/111 Managmen active Fa0/21002 fddi-default active
1003 token-ring-default active
1004 fddinet-default active
1005 trnet-default active
Switch(config)#
switch0 :
Switch(config)#int fa0/24Switch(config-if)#switchport mode trunkFungsi perintah diatas yaitu untuk mengubah mode switchport fa0/24 menjadi mode trunk yang didalamnya memuat 2 vlan , yaitu vlan 10 dan vlan 11 .Selanjutnya, lakukan konfigurasi yang sama pada switch1 :
Switch(config-if)#%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/24, changed state to down
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/24, changed state to up
Switch(config-if)#switchport trunSwitch(config-if)#switchport trunk allSwitch(config-if)#switchport trunk allowed vlan 10,11Switch(config-if)#exSwitch(config)#
switch1 :
Switch(config)#int f0/24Switch(config-if)#switchport mode trunkSwitch(config-if)#switchport trunk allowSwitch(config-if)#switchport trunk allowed vlan 10,11Switch(config-if)#exSwitch(config)#untuk mengecek konfigurasi trunk kita, ketikan perintah :
switch0 :
Switch(config)#do show int trunkPort Mode Encapsulation Status Native vlanFa0/24 on 802.1q trunking 1switch1 :
Port Vlans allowed on trunkFa0/24 10-11
Port Vlans allowed and active in management domainFa0/24 10,11
Port Vlans in spanning tree forwarding state and not prunedFa0/24 10,11
Switch(config)#
Switch(config)#do show int trunkPort Mode Encapsulation Status Native vlanFa0/24 on 802.1q trunking 1
Port Vlans allowed on trunkFa0/24 10-11
Port Vlans allowed and active in management domainFa0/24 10,11
Port Vlans in spanning tree forwarding state and not prunedFa0/24 10,11
Switch(config)#
Seperti yang terlihat, bahwa interface menghubungkan masing masing switch sudah di konfigurasi trunk dan masing masing sudah membawa 2 vlan. Sekarang, kita tinggal mengkonfigurasi alamat ip pada end device (komputer)
PC0 :
PC1 :
PC2 :
PC3 :
Baik, setelah alamat ip pada semua perangkat sudah terkonfigurasi, sekarang waktunya pengujian atau pengecekan jaringan kita, kita dapat mengecek menggunakan perintah PING untuk mengecek terhubungnya kedua perangkat pada VLAN yang sama .
Mengecek VLAN 10, Ping dari PC0 ke PC1 :
Packet Tracer PC Command Line 1.0C:\>ping 10.10.10.3
Pinging 10.10.10.3 with 32 bytes of data:
Reply from 10.10.10.3: bytes=32 time=38ms TTL=128Reply from 10.10.10.3: bytes=32 time<1ms TTL=128Reply from 10.10.10.3: bytes=32 time<1ms TTL=128Reply from 10.10.10.3: bytes=32 time<1ms TTL=128
Ping statistics for 10.10.10.3: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 38ms, Average = 9ms
C:\>
Kemudian cek VLAN 11, Ping dari PC2 ke PC3 :
Packet Tracer PC Command Line 1.0C:\>ping 11.11.11.3Cek menggunakan icon PDU (Icon surat) :
Pinging 11.11.11.3 with 32 bytes of data:
Reply from 11.11.11.3: bytes=32 time=1ms TTL=128Reply from 11.11.11.3: bytes=32 time=1ms TTL=128Reply from 11.11.11.3: bytes=32 time<1ms TTL=128Reply from 11.11.11.3: bytes=32 time<1ms TTL=128
Ping statistics for 11.11.11.3: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 1ms, Average = 0ms
C:\>
Nah, berarti semua perangkat yang berada pada vlan yang sama sudah terhubung satu sama lain .Karena pada topologi kita ini tidak menggunakan perangkat gateway (router), sehingga perangkat yang ada di vlan 10 tidak dapat terhubung dengan perangkat yang ada pada vlan 11 ataupun sebaliknya.
Sekian materi VLAN TRUNKING dari saya hari ini, kita lanjut lain waktu semoga bisa membantu mina san semuanya. berikan komentar sob sob dibawah supaya saya bisa terus maju dan semangat yaaa....
Terima kasih.
-Assalamualaikum sob-
2 Comment:
mantop min
good job gan
Lampu servis hp
Posting Komentar